STORIES for CHILDREN by Sister Farida(www.wol-children.net) |
|
|
Home عربي |
Home -- Indonesian -- Perform a PLAY -- 077 (The tomb is empty) This page in: -- Albanian -- Arabic? -- Armenian -- Aymara -- Azeri -- Bengali -- Bulgarian -- Cebuano -- Chinese -- English -- Farsi? -- French -- Fulfulde -- German -- Greek -- Guarani -- Hebrew -- Hindi -- INDONESIAN -- Italian -- Japanese -- Kazakh -- Korean -- Kyrgyz -- Macedonian -- Malayalam? -- Platt (Low German) -- Portuguese -- Punjabi -- Quechua -- Romanian -- Russian -- Serbian -- Slovene -- Spanish-AM -- Spanish-ES -- Swedish -- Swiss German? -- Tamil -- Turkish -- Ukrainian -- Urdu -- Uzbek
DRAMA -- tampilkan itu di depan teman-temanmu!
Sandiwara untuk ditampilkan oleh anak-anak
77. Kubur yang kosongSahabat-sahabat Tuhan Yesus menurunkan tubuh-Nya dari atas kayu salib dan kemudian memasukannya ke dalam sebuah kubur yang baru, yang dipahat dari lubang gua batu. Mereka kemudian menggulingkan sebuah batu besar di pintu masuk kubur itu. (musik dari public domain mengalun sebagai background) Anak perempuan: Yesus disalibkan, Allah menghukum Dia. Karena begitu besar dosa kita, Dia mati. Bagiku dan bagimu, Dia mati! Dengan sangat sedih, para murid duduk bersama di dalam sebuah rumah dan mengingat Tuhan mereka. Tidak ada di antara mereka yang saat itu sungguh-sungguh megerti mengapa Yesus harus mati. Petrus sangat terguncang. Dia sangat menyesal karena dia sudah menyangkal Yesus tiga kali. Ia tidak bisa memaafkan dirinya karena sudah bertindak sangat pengecut. Sekarang semuanya sudah terlambat. Karena Yesus sudah mati. (musik dari public domain mengalun sebagai background) Anak laki-laki: Yesus mati di kayu salib, Ia mencurahkan darah-Nya bagi kita. Ketika kita membawa dosa-dosa kita kepada-Nya, Dia mengampuni kita. Ia juga mengampuni aku dan kamu. Tiba-tiba pintu terbuka lebar. Maria: "Dia hidup! Yesus hidup! Dia tidak lagi berada di dalam kubur-Nya." Maria yang lain: "Seorang malaikat memberitakan kabar kesukaan ini. Petrus, ia secara khusus menyuruh kami memberitahukan kepadamu. Yesus hidup." Petrus: "Kamu disuruh mengatakan kepadaku bahwa Dia hidup?" Petrus tidak bisa menahan dirinya lagi. Dengan Yohanes ia lari secepat mungkin menuju ke kubur itu. Mereka masuk dan meihat ke dalam. Tubuh Yesus tidak ada lagi di sana. Mereka melihat dan percaya bahwa Yesus sudah bangkit dari kematian dan hidup kembali. Seketika itu juga mereka lari kembali dan memberitahukannya kepada murid-murid yang lain. (musik dari public domain mengalun sebagai background) Anak laki-laki dan perempuan bersama-sama: Yesus dibaringkan di dalam kubur, tetapi Ia tidak terus mati. Pada hari Paskah Dia bangkit kembali, Haleluya. Untukmu dan untukku, Haleluya! Untukku dan untukmu. Untuk para murid dan untuk Petrus, untuk orang-orang yang pernah gagal dan yang pernah melakukan banyak kesalahan—Yesus mati menggantikan kita dan bangkit kembali. Tokoh: Narator, Maria, Maria yang lain, Petrus, anak laki-laki, anak perempuan © Copyright: CEF Germany |